PLNWatch.id | PT PLN menyatakan kesiapan memasok listrik ramah lingkungan, bebas polusi udara dan suara guna mendukung kesuksesan penyelenggaraan ajang balap mobil listrik Formula E di Jakarta.
General Manager PLN Unit Induk Distribusi Jakarta Raya, Doddy B Pangaribuan mengatakan, daya listrik yang dibutuhkan dalam ajang balap mobil listrik tersebut sebesar 7 mega volt ampere.
Baca Juga:
Urgensi Krisis Iklim, ALPERKLINAS Apresiasi Keseriusan Pemerintah Wujudkan Transisi Energi Bersih
“Melalui REC, PLN memastikan energi yang digunakan berasal dari pembangkit listrik berbasis energi terbarukan (EBT) yang diaudit oleh sistem tracking internasional, APX TIGRs yang berlokasi di California, Amerika Serikat. Dengan begitu, penyelenggara Formula E dapat membuktikan eksistensinya dalam berkontribusi mengurangi emisi karbon dengan menggunakan energi yang berasal dari pembangkit EBT di Indonesia,” ungkap Doddy kepada wartawan, Selasa (17/5/2022).
Doddy menjelaskan, total investasi untuk memenuhi kebutuhan listrik Formula E senilai Rp7 miliar.
Untuk mendukung ajang internasional tersebut, PLN telah mempersiapkan saluran kabel tegangan menengah yang telah digelar sepanjang 6.8 kilometer square.
Baca Juga:
Di COP29, PLN Perluas Kolaborasi Pendanaan Wujudkan Target 75 GW Pembangkit EBT 2030
Pembangunan gardu yang sudah mencapai 80 persen dan direncanakan selesai 100 persen pada 25 Mei 2022.
Selain REC, kata dia, pihaknya siap mendukung keandalan pasokan listrik selama penyelenggaraan Formula E dengan menyiapkan pasokan listrik berlapis dengan cadangan dan di-backup UPS.
Hal ini sejalan dengan program Pemprov DKI Jakarta yakni Langit Biru untuk mendukung terciptanya udara bersih di Jakarta.
"Kami siap mendukung penyelenggaraan Formula E dengan energi ramah lingkungan, bebas polusi dan suara dari produk energi terbarukan," pungkas Doddy. [Tio]