PLNWatch.WAHANANEWS.CO - Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan terus mempercepat pencapaian rasio elektrifikasi 100 persen melalui berbagai program energi yang menyasar wilayah daratan hingga kepulauan.
Salah satunya melalui Bantuan Pasang Baru Listrik (BPBL) dan pengadaan Lampu Tenaga Surya Hemat Energi (LTSHE).
Baca Juga:
Dukung Elektrifikasi 100 Persen, ALPERKLINAS Sambut Positif Program Listrik Gratis Maluku Utara
Pada Tahun Anggaran 2025, BPBL disalurkan kepada 215 rumah tangga tidak mampu di lima kabupaten, yakni Sidenreng Rappang, Soppeng, Takalar, Wajo, dan Enrekang. Program ini menyasar rumah tangga desil 1 hingga desil 3 DTSEN yang belum memiliki akses listrik.
Kepala Dinas ESDM Sulsel, Andil Eka Prasetya, menjelaskan bahwa BPBL menjadi solusi bagi wilayah yang sudah terjangkau jaringan PLN, sementara LTSHE disiapkan untuk daerah yang belum memungkinkan dilayani jaringan listrik konvensional.
Selain BPBL, Pemprov Sulsel juga memasang 207 unit LTSHE di Kecamatan Pulau Sembilan, Kabupaten Sinjai.
Baca Juga:
Tujuh Tahun Terakhir, Rasio Elektrifikasi PLN NTT Naik 34 Persen
Bantuan tersebut tersebar di Desa Pulau Padaelo dan Desa Pulau Persatuan, wilayah kepulauan yang masih menghadapi keterbatasan akses listrik.
“Program BPBL dan LTSHE dirancang untuk saling melengkapi, sehingga seluruh wilayah, termasuk daerah terpencil dan kepulauan, dapat menikmati listrik yang layak,” ujar Eka.
Secara kumulatif, realisasi BPBL pada periode 2023–2025 telah menjangkau 562 penerima. Sementara bantuan LTSHE mencapai 317 unit di sejumlah kabupaten.
