PLNWatch.WahanaNews.co | PLN (Persero) Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Bekasi bersama Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi terus menyosialisasikan migrasi kompor gas ke kompor induksi.
Hingga Agustus 2022 sebanyak 1.986 pelanggan PLN Bekasi telah menggunakan kompor induksi.
Baca Juga:
Kurangi Emisi Karbon, ALPERKLINAS Apresiasi Kerjasama PLN dan Pemprov Banten Sosialisasi Pemakaian Kompor Induksi pada Konsumen
Manager PLN UP3 Bekasi Rahmi Handayani mengatakan, program migrasi kompor gas ke kompor induksi salah satu program yang sedang digalakkan.
PLN Bekasi juga sedang membuat sejumlah skema penyediaan kompor, alat masak, beserta pergantian sambungan listrik untuk pelanggan daya 450 dan 900 Volt Ampere (VA) serta 1.300 VA.
“Kegiatan efektif untuk sosialisasi kompor induksi ke masyarakat salah satunya lewat program milik Pemkot Bekasi yakni pertemuan tatap muka dengan masyarakat seminggu sekali (Minggon),” ujar Rahmi usai mengikuti apel Minggon di lapangan Yon Armed, Kecamatan Bantargebang, Jumat (12/8/2022).
Baca Juga:
Memasak Lebih Nyaman, PLN UID Jakarta Raya Gelar Lomba Memasak Kompor Induksi
PLN UP3 Bekasi untuk kali ketiga telah mengikuti kegiatan minggon yang rutin dilaksanakan Pemkot Bekasi.
Setelah ikut program minggon, pihaknya mencatat ada penambahan pengguna kompor induksi sebanyak 315 pelanggan.
“Rinciannya terbagi atas pelanggan dari ULP Bekasi Kota 76, ULP Medansatria 40, ULP Babelan 49, ULP Bantargebang 81 dan ULP Mustikajaya 69 pelanggan,” sebutnya.