General Manager PLN UIW Papua dan Papua Barat, Moch. Andy Adchaminoerdin menyatakan langkah ini dilakukan PLN sebagai bentuk komitmen PLN berinovasi dan mengolah barang sisa menjadi barang ekonomis.
"Ini salah satu upaya untuk menjaga keseimbangan ekosistem lingkungan," ujarnya.
Baca Juga:
Waspada Banjir, Ini Tips Amankan Listrik saat Air Masuk Rumah
Ia berharap bantuan ini dapat mendukung masyarakat sekitar dalam menjalankan kegiatan keagamaan. "Kami berharap kegiatan ini dapat dilakukan rutin dengan nyaman dan fasilitas terus dijaga agar dapat digunakan secara maksimal," papar Andy.
Pengelolaan dan pengolahan limbah FABA yang tepat akan menghasilkan produk turunan yang bermanfaat, seperti paving block, batako dan bahan material cor.
Penggunaan olahan limbah PLTU tersebut juga dirasa lebih ekonomis karena dapat mengurangi biaya pembangunan hingga 30 persen. [Tio]