Langkah ini akan membawa PLN menjadi perusahaan energi yang berbasis teknologi, inovasi dan berorientasi pada masa depan menuju EBT.
Subholding PLN yang dimaksud di antaranya PLN Energi Primer Indonesia, PLN Nusantara Power (Generation Co 1), PLN Indonesia Power (Generation Co 2) dan PLN ICON Plus
Baca Juga:
Urgensi Krisis Iklim, ALPERKLINAS Apresiasi Keseriusan Pemerintah Wujudkan Transisi Energi Bersih
"Kita perlu menyadari transformasi PLN sudah kita jalankan melalui holding dan subholding, yang holding PLN akan fokus kepada transmisi dan retail," ujarnya.
"Ada subholding beyond KwH atau di luar kelistrikan, disitu ada kabel yang bermanfaat untuk ekonomi digital Indonesia, bisa mencapai Rp4.500 triliun pada 2030. Jadi kita lakukan intervensi seperti itu," sambungnya. [Tio]